Persijap Manfaatkan Kondisi Psikologis Persib
13-02-2011 08:22
Persijap
Tetapi, kata mantan pelatih Persitara Jakarta Utara tersebut, secara kolektivitas tim, Persijap masih lebih baik dibandingkan Persib yang prestasinya kurang menonjol.
"Itu yang akan kita manfaatkan saat bertanding melawan Persib Bandung, apalagi dari peringkatnya Persib masih berada di bawah Persijap Jepara," kata pelatih asal Sumatra Utara tersebut.
Menurut dia, kalaupun tidak bisa menang melawan Persib Bandung, tentunya timnya berharap tidak kalah dari mereka. "Kita berharap bisa mencuri angka dari tuan rumah," katanya menegaskan.
Ia menambahkan, tiga pemain pilarnya tidak bisa dimainkan saat melawan tim Maung Bandung tersebut, yaitu Gendut Doni, Ferli La`ala, dan Dimas Agung karena cedera.
Tetapi kata dia, dalam latihan selama ini mereka telah menggelar simulasi bermain tanpa ketiga pemain tersebut dan dirinya tidak terlalu mengkhawatirkan dengan absennya tiga pemain tersebut.
Pada posisi depan, kemungkinan Suimin bakal menempatkan Rizky Novriansyah berduet dengan Johan Juansyah, kemudian posisi yang ditinggalkan Ferly La`ala di lini belakang kemungkinan bakal memasang Evaldo Silva, Kasiadi, dan Catur Rintang.
Hingga pertandingan ke-12, Persijap menempati peringkat ke-11 (dari 15 tim peserta) dengan nilai 14 yaitu menang empat kali, seri dua kali, dan kalah enam kali.
Dua pertandingan terakhir di kandang lawan, Persijap menelan kekalahan besar yaitu dari Persija Jakarta Pusat (0-3) dan PSPS Pekanbaru (0-5).
Ketika ditanya karakter pelatih Persib Bandung Daniel Roekito, dia mengatakan, Roekito merupakan pelatih yang bagus dan memahami pemain-pemain lokal di Indonesia.
Hanya, kata Suimin yang pernah menangani Sriwijaya FC Palembang tersebut, mungkin yang bersangkutan belum bisa maksimal karena waktunya yang singkat menangani Persib.
Soal pemain Persib yang perlu mendapat perhatian, Suimin mengatakan, yang sudah pasti adalah Christian Gonzales karena pemain yang membela timnas pada Piala AFF beberapa waktu lalu cukup berbahaya saat berada di depan gawang lawan.
Tetapi, lanjut dia, yang justru harus diawasi pergerakannya adalah Eka Ramdani karena yang bersangkutan merupakan pemain dengan suplai bola yang akurat kepada rekannya saat berada di daerah pertahanan lawan.
"Kita tidak menempatkan pemain untuk menempel Eka Ramdani tetapi kita hanya memperhatikan pergerakan pemain ini supaya tidak leluasa memberikan umpan kepada rekannya di lini depan," katanya. (ant/cax)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar