Sabtu, 18 Februari 2012

Tevez "Mancini Perlakukan Saya Bak Anjing"


arlos Tevez diharapkan kembali ke Manchester City sejak terbang ke Buenos Aires tanpa izin klub pada 7 November tahun lalu. Namun pintu rekonsiliasi tampaknya kian tertutup setelah wawancaranya dengan Fox Sport di Argentina yang menyuarakan kekecewaannya pada manajer City, Robert Mancini.

"Dia memperlakukan saya seperti anjing. Mancini mengatakan beberapa hal yang mengerikan bagi saya," katanya. Ini adalah pertama kalinya Tévez, yang dirugikan senilai 9,3 juta poundsterling oleh karena denda dan kehilangan upah serta bonus, buka mulut di depan umum sejak kembali ke Argentina.

Sebelumnya, City dan penasihat Tevez telah sepakat untuk mendobrak kebuntuan komunikasi dan mengakhiri empat bulan pertikaiannya dengan memasang kembali Tevez untuk memperkuat skuad di Etihad Stadium.

Tevez kabur tak melanjutkan pemanasan menjelang laga dengan Bayern Munich di Allianz Arena, September tahun lalu. Ulahnya ini dianggap ilegal dan ia didenda senilai honornya selama enam bulan sekitar 1,2 juta poundsterling.

Dalam wawancara itu, Tevez menceritakan apa yang terjadi di Allianz Arena pada malam itu. Ketika ia menolak untuk melanjutkan pemanasan sebagai pemain pengganti melawan Bayern Munich, Tévez berkata, "Mood saya agak buruk ketika dia (Mancini) memasukkan (Nigel) de Jong untuk mengganti (Edin) Dzeko dan kami kalah 2-0. Saya pikir itu adalah substitusi defensif, jadi saya memutuskan untuk duduk kembali di bangku cadangan."

Ia mengaku sudah melakukan pemanasan selama 10 menit dan dia memiliki sikap hanya ingin kehilangan 2-0, bukan 4-0.

"Jadi saya duduk dan pada saat yang sama datang dari Dzeko. Dia benar-benar marah pada Mancini. Dia kemudian melihat terowongan ditutup, sehingga ia duduk di sampingnya dan mereka mulai beradu argumen," katanya.

"Saya ke sana dan duduk. Dia (Mancini) tidak melihat saya karena dia tengah berdiskusi. Tapi kemudian ia berbalik dan melihat saya dan Anda bisa membayangkan apa yang terjadi."

"Dia yang masih setengah marah menyuruh saya melakukan pemanasan dan memperlakukan saya seperti anjing. Ketika ia berbicara kepada saya dengan nada suaranya, saya berkata 'Tidak, aku tidak akan melakukannya'," katanya.

"Saya bersedia bermain, tapi pelatih itu dalam suasana hati yang busuk karena habis perang mulut dengan Dzeko. Mancini mengatakan beberapa hal yang mengerikan bagi saya," ujar bintang berusia 27 tahun ini.

Saat ditanya apakah ia bersedia meminta maaf pada Mancini seperti yang dituntut pria asal Italia itu, ia menjawab, "Jika saya salah, saya akan minta maaf," kata Tévez. "Tapi saya sangat percaya saya tidak membuat kesalahan."

Menurut dia, jika itu benar Mancini akan menyambutnya kembali untuk memperkuat tim City, dia akan sangat senang. "Tapi kalau dia bilang seperti itu hanya untuk media, saya akan katakan 'tidak'," katanya.

1 komentar: